Selasa, 30 Januari 2018

Intensitas Hujan Masih Tinggi, Masyarakat Sleman Diminta Tetap Waspada

Akibat angin kencang yang terjadi pada Minggu (28/1) malam hingga Senin (29/1) dini hari sejumlah pohon di Sleman dilaporkan tumbang. (Dok BPBD Sleman)
SLEMAN - Menjelang bulan Februari, intensitas hujan di Kabupaten Sleman masih cukup tinggi.
Beberapa kali hujan yang disertai angin kencang juga melanda beberapa wilayah di kabupaten yang berada di lereng Gunung Merapi tersebut.
Menyikapi hal tersebut, Bupati Sleman Sri Purnomo terus mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada. Demi keselamatan, Sri Purnomo pun menganjurkan agar pohon-pohon yang rawan tumbang agar dipotong.
ADVERTISEMENT

"Masyarakat (diimbau) hati-hati waspada, pohon-pohon yang sudah rapuh ditebang," jelas Sri Purnomo, Senin, (29/1/2018).
"Lalu yang terlalu (pohon) rimbun dekat rumah dikurangi rantingnya. Tapi penghijauan kita tetap terus," pungkasnya.
Sementara itu, akibat angin kencang yang terjadi pada Minggu (28/1/2018) malam hingga Senin (29/1/2018) dini hari sejumlah pohon di Sleman dilaporkan tumbang.
Baca :
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman, Makwan menjelaskan dampak angin kencang terjadi di sejumlah titik di antaranya Kecamatan Tempel, Kalasan, Cangkringan, Sleman, hingga Ngemplak.
"Kecamatan Tempel wktu kejadian pukul 16:00. Lokasi Kadirojo RT 04/11, Margorejo, Tempel pohon diameter 30 cm mengganggu akses jalan dan menimpa jaringan PLN. Terkondisi nihil korban," jelasnya, Senin (29/1/2018).
Angin kencang dan pohon tumbang juga terjadi sejumlah titik di Kecamatan Kalasan.
Kejadian pertama, pohon menimpa rumah di Perum Purwomartani, Purwomartani kalasan mengakibatkan 15 lembar asbes dan empat lembar eternit pecah.
Yang kedua di bromonilan, Purwomartani, Kalasan satu batang pohon ketepeng diameter 20 cm tumbang dan menutup jalan kampung.
Begitu pun di Kaliwaru, Selomartani, kalasan asbes rumah milik Sigit Nurhuda berterbangan akibat angin kencang.

"Di Kecamatan Cangkringan Waktu kejadian pukul 20:10. Lokasi Jaranan Argomulyo satu pohon sengon diameter 70 cm dan satu pohon kelapa menimpa jaringan PLN dan mengganggu akses jalan Cangkringan," terangnya.
Pohon sengon berdiameter 30 cm juga tumbang dan menimpa bagian depan rumah di Ngemplak, Caturharjo, Sleman.
Sementara di Bimomartani Ngemplak, satu batang pohon randu berdiameter 25 cm menimpa jaringan PLN hingga kabel putus.
"Di Krebet RT 03/01, Bimomartani, Ngemplak satu batang pohon mlinjo diameter 25 cm menimpa jaringan PLN hingga kabel putus. Pemilik pohon Bapak Sastro Sugio Alamat. Status terkodisi nihil korban. Juga di Sawahan, Wedomartani, barat RS Medika satu batang pohon bendo tumbang mengganggu akses jalan. Sudah terkondisi," pungkasnya
Way2Themes